Selasa, 15 Maret 2022

Jalan Raya Penghubung Wonosobo Prembun Alami Keretakan

 



Wonosobo, WartaHukum.com - Jalan raya Wonosobo Prembun, tepatnya di depan kantor Koramil 12/Wadaslintang, retak memanjang. Jalan retak terjadi akibat hujan dengan intensitas yang tinggi, Selasa (15-03-2022).


Akibat dari tanah di sekitar lokasi yang labil,  dan intensitas hujan yang tinggi maka akibatkan jalan yang menghubungkan Wadaslintang - Prembun tersebut mengalami keretakan. Penurunan tanah juga  menyebabkan kerusakan ruas jalan, yaitu terjadi retakan pada lapisan aspal yang cukup panjang dan sangat membahayakan bagi pengguna jalan.


"Di wilayah Wadaslintang sendiri merupakan wilayah perbukitan dan kontur tanah yang labil. Apabila intensitas curah hujan tinggi dan kondisi tanah yang labil maka tidak menutup kemungkinan longsor akan terjadi. Hal ini diakibatkan oleh kurangnya resapan air tanah dan kurangnya akar pohon menyerap air, sehingga air terus masuk kedalam tanah dan mendorongnya sehingga menimbulkan keretakan," jelas Lettu Cpl Tulus Widodo.


Banyak mendapat laporan dari Koramil Jajaran Kodim 0707/Wonosobo yang saat ini wilayahnya mengalami bencana alam, Dandim Letkol Inf Rahmat memerintahkan kepada para Danramil segera mengambil tindakan yang tepat dengan tetap mempertimbangkan faktor keamanan. Sebab saat ini hujan masih turun dengan intensitas yang tinggi.


"Saat ini laporan yang masuk tentang bencana alam di wilayah Wonosobo jumlahnya sudah mencapai puluhan dengan tingkat kerusakan besar dan kecil.  Sedangkan hujan masih terus turun hampir merata di seluruh wilayah," terang Dandim.


Kemudian diapun melanjutkan, "Untuk itu naluri deteksi dini dan cegah dini terus kita sampaikan kepada masyarakat, agar bencana yang terjadi bisa diminimalisir khususnya masalah kerugian yang dialami," ungkapnya.


Selanjutnya Dandim juga mengajak kepada masyarakat untuk memantau lingkungannya masing – masing.


" Ini sangat penting dilakukan sebab kita tidak tahu kapan bencana akan terjadi," pungkasnya. ("et")

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top