Sukabumi, WartaHukum.com - Peristiwa Pengrusakan Sekretariat Ormas BPKB Banten diduga oleh Ormas Pemuda Pancasila Cimanggung Kec. Cimanggung Kab. Sumedang, Minggu tanggal 26 September 2021 diperkirakan pukul 09.00 Wib bertempat di Kp. Rancamidim Rt. 01/09 Desa. Cikuya Kec. Cicalengka Kab. Bandung, dengan jumlah diperkirakan 30 orang.
Menurut Keterangan para saksi, Uzan (32th), Arip Sarifudin (43 th), Oki Sukiman (36 th), dan Rizal (25 th) kejadian berawal dari datangnya sekelompok orang yang di duga dari Ormas Pemuda Pancasila ( PP ) DPC Kec. Cimanggung, membawa besi, kayu, pentungan, dan sajam mendatangi kantor sekretariat, kemudian menghampiri dan menyerang 2 anggota BPKB BANTEN yaitu Oki Sukiman dan Rizal.
Selanjutnya mereka merusak kantor Sekretariat DPAC BPKB Banten tersebut, hingga mereka kabur dengan menggunakan Kendaraan bermotor roda dua dan empat, setelah di bubarkan oleh Anggota Polsek Cicalengka.
Menurut informasi kejadian penyerangan tersebut adalah imbas kejadian yang terjadi di Bunderan Alam Sari Sumedang Utara yang di duga di lakukan oleh oknum Ormas BPKB Banten Sumedang.
Ternyata permasalahan kesalahpahaman antara dua ormas tersebut berbuntut panjang, sore harinya sekira pukul 15.20 WIB di Perbatasan Cianjur Sukabumi Jl. Sukabumi Cianjur tepatnya di Kampung Wates Desa Cikahuripan Kec. Gekbrong Kab. Cianjur, terjadi pengeroyokan dan atau penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dari pihak Ormas Pemuda Pancasila.
Adapun identitas korban berasal dari ormas PP PAC Sukalarang bernama Endang S, (48 th), pekerjaan sebagai petani, beralamat dari kampung Cibeureum RT 07 RW 02 Desa Tegalpanjang Kec. Cireunghas, Kab . Sukabumi.
Awalnya sekira pukul 15.00 WIB Perbatasan Cianjur Sukabumi Jl. Sukabumi Cianjur tepatnya di Kampung Wates Desa Cikahuripan Kec. Gekbrong Kab. Cianjur, Ian dan Endang dari PP di berhentikan oleh kelompok BPPKB dan disuruh untuk membuka atribut Pemuda Pancasila nya. selanjutnya Ian membuka atribut ormas PP yang digunakannya yang berupa jaket.
Kemudian setelah itu Ian dan Endang pulang ke arah Sukalarang, sekira pukul 15.20 Endang datang kembali ke TKP untuk membereskan masalah tersebut. Akan tetapi Endang ditabrak menggunakan mobil jenis Terano dan para pelaku langsung melakukan pengeroyokan dan penganiayaan terhadap korban menggunakan sajam, Setelah melihat korban tak berdaya mereka melarikan diri.
H. Rahmat yang mengetahui kejadian tersebut dan melihat ada korban, langsung membawa korban dari TKP ke klinik Gema Sukalarang, namun karena luka yang berat korban dirujuk ke RS. HERMINA, akan tetapi korban meninggal dunia dalam perjalanan.
Kejadian tersebut selanjutnya ditangani oleh Polres Sukabumi berkoordinasi dengan Polres Cianjur, dengan melakukan penyekatan di perbatasan Sukabumi - Cianjur, melakukan pengamanan di Sekretariat PP MPC Kota Sukabumi, sekretariat PP PAC Sukalarang (rumah H. Dewok Ketua PP PAC Sukalarang), Sekretariat DPC BPPKB Kota Sukabumi, Sekretariat BPPKB PAC Sukalarang dan Sekretariat PAC BPPKB Lembursitu, melakukan pengamanan di rumah sakit Hermina.Melakukan penggalangan terhadap tokoh kedua kelompok Ormas, dan Penggalangan terhadap kedua kelompok dan keluarga korban masih terus dilakukan untuk antisipasi adanya pihak yg memprovokasi dan yang terprovokasi.
(red/"et")
Tidak ada komentar:
Tulis komentar