Rabu, 13 April 2022

Babinsa, Bhabinkamtibmas Dan Masyarakat Pantau Serta Singkirkan Tanah Longsor

 




Wonosobo, WartaHukum.com - Babinsa Koramil 13/Leksono Kodim 0707/Wonosobo Sertu Paryanto bersama Bhabinkamtibmas dan masyarakat Jetis Pacarmulyo memantau dan bergotong royong singkirkan  tanah longsor yang terjadi pada Senin sekitar pukul 23.30 terjadi tanah longsor menutup jalan raya.


Bambang Sulistiyo Kades Pacarmulyo melaporkan telah terjadi tanah longsor, yaitu tebing setinggi 7 meter lebar 10 meter menutup jalan raya menghubungkan Desa Pacarmulyo ke Desa Durensawit Leksono.


"Hal ini disebabkan karena dalam beberapa hari hujan turun dengan intensitas cukup tinggi. Sementara itu daerah tersebut  merupakan area perkebunan salak yang tidak mempunyai akar yang kuat dan ditambah lagi tingkat kemiringan tanah cukup tinggi," tutur Kades.


Sertu Paryanto bersama Bhabinkamtibmas dibantu masyarakat semalam memasang garis polisi sebagai tanda bahaya serta menyingkirkan batu yang masuk kejalan agar para pengguna jalan khususnya kendaraan bermotor bisa melewati dengan aman.

 

Namun karena situasi malam hari dan penerangan kurang, ditambah lagi cuaca kurang mendukung maka upaya menyingkirkan material longsoran dilakukan esok hari.


"Sebab terbatasnya peralatan yang ada, material longsor cukup banyak, sehingga diputuskan hanya memasang tanda bahaya saja sebagai peringatan bagi pengguna jalan," katanya.


Keesokan paginya Koramil 13/Leksono Kodim 0707/Wonosobo membantu masyarakat Desa Pacarmulya dan Desa Durensawit melaksanakan karya bakti membersihkan material longsor yang menutup akses jalan ke dua desa tersebut. Selasa (12-04-2022).





Danramil 13/Leksono Lettu Inf Salman Turut memerintahkan anggotanya untuk membantu masyarakat membersihkan material longsor yang menutup jalan penghubung Desa Pacarmulyo dengan Desa Durensawit.


"Longsor yang terjadi pada tadi malam, akibat hujan turun terus menerus dalam beberapa hari ini. Maka kita berkarya bakti hari ini  diharapkan jalan tersebut bisa dilalui kembali dengan normal. Dengan karya bakti selain pekerjaan cepat selesai, juga sebagai ajang silaturahmi mempererat tali persaudaraan dan hubungan antara TNI dengan rakyat terjalin semakin baik. Dan juga sebagai kepedulian Babinsa dengan warga di wilayah binaan yang sedang mengalami musibah," paparnya.


Untuk itu Danramil berpesan kepada para Babinsa agar dalam melaksanakan tugas harus didasari dengan rasa tanggung jawab dan penuh keihlasan sehingga pekerjaan bisa berjalan dengan baik dan cepat.


Yanto selaku Kades Durensawit ditempat kejadian menyampaikan jika longsor akibat hujan lebat sejak siang hari, mengakibatkan senderan tidak mampu menahan derasnya air, sehingga mengakibatkan senderan ambrol.  Material tersebut menutup jalan penghubung antar desa.


"Kami atas nama pemerintah desa dan masyarakat mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Koramil atas perhatian dan dukungannya membersamai kami melaksanakan karya bakti.  Kehadiran anggota Koramil membuat semangat, masyarakat lebih giat menyingkirkan material tersebut.  Kami bangga kepada Koramil begitu pedulinya terhadap keberadaan musibah ini," pungkasnya. 


Sertu Paryanto menghimbau bagi pengguna jalan khususnya di jalan jalan desa saat terjadi hujan dengan durasi lama agar waspada.  Sebab banyak tebing tinggi, kanan kiri perkebunan salak atau palawija, sementara pohon besar jarang sehingga berpotensi menimbulkan tanah longsor.


Tidak lupa kepada masyarakat pemilik lahan perkebunan di daerah yang kemiringannya cukup tinggi agar lahan tersebut sebagian ditanami pohon – pohon besar yang mempunyai akar besar dan kuat sehingga bisa meminimalisir terjadinya tanah longsor, pungkas Sertu Paryanto.


("et")

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top