Purbalingga, WartaHukum.com - Untuk bisa membantu dan berbagi sesama warga masyarakat maka Pemdes Desa Tunjungmuli berinisiatif membentuk kepengurusan UPZ (Unit Pengumpul Zakat), dan kemudian dikukuhkan pengurus UPZ Desa Tunjungmuli, Rabu (06-10-2021).
Ketua UPZ Desa Tunjungmuli Nyarmin menuturkan setelah kepengurusan UPZ di kukuhkan oleh Baznas Kabupaten Purbalingga maka akan segera menjalankan apa yang sudah di amanahkan.
"Langkah pertama kami akan mengajak para pedagang Desa Tunjungmuli, kami mulai dari pedagang yang ada di pasar Runjang yang berjumlah kurang lebihnya 100 pedagang," kata Nyarmin.
Menurutnya, UPZ akan bagikan kotak kepada para pedagang yang ada di pasar.
"Rencana penarikan akan dilakukan sebulan sekali, dana tersebut akan kami kumpulkan yang nantinya akan kami bagikan kepada yang berhak menerima. Untuk tambahan kami rencanakan semua pedagang/warung-warung yang ada di Desa Tunjungmuli akan kami kasih kotak, tujuanya untuk saling berbagi rejeki dengan mengisi kotak tersebut, walaupun nilainya tidak seberapa, seratus dua ratus tapi kalau dengan rutin Insyaallah bisa terkumpul banyak hingga bisa untuk membantu warga yang kurang mampu, yatim piatu, orang jompo, hitanan dan bisa buat membeli ambulance untuk sarana transportasi menolong orang yang mau berobat atau mau lahiran, Insyaallah banyak manfaatnya dan bagi yang berinfak akan semakin di mudahkan dalam urusanta dunia akherat," paparnya.
Kepala Desa Tujungmuli Joko Pranoto mejelaskan bahwa kepengurusan UPZ ini sengaja mengambil dari perangkat Desa Semua.
"Bukan masalah apa, tujuannya untuk memudahkan komunikasi karena setiap hari kita berkumpul, hingga kita tidak kesulitan untuk mengontrol, dan utamanya tidak membebani warga masyarakat dalam pengumpulan zakat atau infak yang di kumpulkan oleh para pedagang atau donatur-donatur dalam menginfakkan hartanya," imbuhnya.
Kemudian Joko Pranoto menambahkan, Terbentuknya UPZ ini berawal dari seringnya terjadi musibah baik kebakaran, maupun musibah tahunan yaitu adanya musim hujan dan angin ribut yang sering terjadi setiap tahun di Desa Tunjungmuli. Adanya musibah angin ribut yang tidak bisa dihindari, lain dengan banjir atau tanah longsor bisa di tanggulangi, tapi kalau angin ga bisa ditanggulangi.
Harapan dengan terbentuknya UPZ ini, bisa mengurangi beban warga masyatakat yang betul-betul membutuhkan.
"Seperti warga kami Sodik di Dusun Sinila, berapa minggu yang lalu rumahnya terbakar hingga habis semua, yang tersisa hanya hp satu dan jam dinding satu. Sodik pekerjaanya hanya sebagai penderes, maka kami mengajak kepada warga kami untuk saling membantu, dan Alhamdulillah bisa kerjasama dengan Baznas, dan Insyaallah kami juga akan menggaet intansi lain utuk bisa membantu membangun kembali rumahnya," ujarnya.
Wakil ketua Bazbas Purbalingga H. Maskhudi Alhafidz ketika di konfirmasi oleh awak media menuturkan, setelah pengukuhan pengurus UPZ Desa Tunjungmuli, Dia berharap agar pengurusnya dalam menjalankan tugasnya amanah, dikerjakan dengan benar dan penuh ke ikhlasan, karena ini betul-betul kerja yang tidak ada bayarannya mutlak hanya mengharap ridlo Allah SWT.
"Kadang akan ada kendalanya dalam mengumpulkan infak, sodaqoh, amal jariah ini, yang tidak sempet, yang sibuk, dan banyak lagi alasannya. Semoga pengurus UPZ di Desa Tunjungmuli ini bisa berjalan dengan lancar dan bisa bermanfaat untuk warga masyarakat khususnya warga Tunjungmuli," tuturnya.
Baznas di Kabupaten Purbalingga setiap tahunnya bisa mencapai 3,5 miliar lebih. Baznas programnya banyak, ada Purbalingga cerdas, Purbalingga peduli, Purbalingga taqwa, dan Purbalingga sejahtera. Intinya untuk fakir miskin yang ada di Purbalingga.
"Karena saat ini kita mendapat musibah pandemi covid -19, maka kami salurkan untuk membantu warga yang betul-betul terdampak covid 19, berupa sembako, uang tunai, ambulan gratis untuk mengantar jenazah dan lain sebagainya, juga termasuk bedah rumah," tegasnya.
Setelah pengukuhan pengurus UPZ, wakil ketua Baznas didampingi Kepala Desa Tunjungmuli, Pemdes, dan Pengurus UPZ mengunjungi rumah Sodik yang kebakaran beberapa pekan yang lalu untuk memberikan bantuan.
Rahmat Pengurus Baznas juga menuturkan di TKP kebakaran, "Rumah benar-benar harus mendapat bantuan dan Insyaallah Baznas akan membantu dalam pembangunan rumah itu. Kita akan menggandeng pihak-pihak lain, agar cepat terbangunnya rumah itu," tutupnya sambil menunjuk-nunjuk rumah yang habis kebakaran itu.
Sodik pemilik rumah mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang sudah peduli dan memikirkan rumahnya untuk bisa dibangun kembali, terutama pada Pemdes Desa Tunjungmuli dan Baznas Purbalingga.
("etik")
Tidak ada komentar:
Tulis komentar